Latihan 40 Soal Olimpiade Sains Nasional (OSN) IPA Materi Makhluk Hidup dan Lingkungannya

🔬 40 Soal HOTS OSN IPA SMP: Makhluk Hidup dan Lingkungannya

🌱 Bagian A: Ekosistem dan Interaksi Makhluk Hidup

  1. Seekor ular dimasukkan ke dalam ekosistem tertutup yang hanya terdiri dari tikus dan tanaman. Apa yang kemungkinan terjadi dalam jangka panjang? Jelaskan!
    Jawaban: Populasi tikus akan menurun drastis karena dimangsa ular. Setelah makanan ular habis, ular akan mati kelaparan, dan hanya tanaman yang bertahan.
  2. Mengapa predator berada di puncak piramida makanan meskipun jumlahnya sedikit?
    Jawaban: Karena energi yang diteruskan ke tingkat trofik lebih tinggi sangat sedikit (sekitar 10%), sehingga hanya cukup untuk mendukung jumlah predator yang sedikit.
  3. Apa dampak jangka panjang jika semua dekomposer di hutan tropis punah?
    Jawaban: Bahan organik akan menumpuk, siklus nutrisi terhenti, tanah menjadi kurang subur, dan kehidupan tumbuhan terganggu.
  4. Dalam ekosistem, rumput → kelinci → ular → elang. Jika populasi ular berkurang drastis, apa dampaknya?
    Jawaban: Populasi kelinci meningkat karena predatornya berkurang, yang pada akhirnya dapat menyebabkan overgrazing terhadap rumput.
  5. Seorang siswa menanam kacang hijau dengan tanah steril dan diberi pupuk. Tanaman tumbuh lambat. Apa yang bisa ditambahkan untuk mempercepat pertumbuhan? Mengapa?
    Jawaban: Bakteri Rhizobium karena dapat membantu fiksasi nitrogen dan meningkatkan kadar nitrogen dalam tanah.
  6. Mengapa keanekaragaman hayati tinggi membuat ekosistem lebih stabil?
    Jawaban: Karena adanya banyak spesies membuat ekosistem memiliki lebih banyak cadangan fungsi dan resilien terhadap perubahan.
  7. Apa yang terjadi jika suatu ekosistem hanya terdiri dari produsen dan konsumen tingkat pertama?
    Jawaban: Ekosistem tidak seimbang karena tidak ada pengontrol populasi konsumen dan tidak ada daur ulang nutrisi.
  8. Dalam kondisi kekeringan, mengapa kaktus tetap bisa hidup dibanding tanaman lain?
    Jawaban: Kaktus memiliki modifikasi morfologi seperti daun menjadi duri, batang menyimpan air, dan stomata sedikit.
  9. Apa fungsi utama mikoriza pada akar tanaman di tanah tandus?
    Jawaban: Membantu penyerapan air dan mineral dengan luas permukaan yang lebih besar.
  10. Seorang petani menggunakan pestisida berlebihan. Apa dampak jangka panjang pada rantai makanan?
    Jawaban: Bioakumulasi racun pada konsumen tingkat atas, punahnya predator alami, dan ketidakseimbangan ekosistem.


🌱 Bagian A: Ekosistem dan Interaksi Makhluk Hidup

  1. Jika satu spesies plankton punah, bagaimana dampaknya pada jaring-jaring makanan laut?
    Jawaban: Gangguan signifikan karena plankton adalah produsen utama dalam ekosistem laut.
  2. Apa konsekuensi ekologis dari penggundulan hutan di lereng gunung?
    Jawaban: Erosi tanah, hilangnya habitat, banjir bandang, dan gangguan keseimbangan ekosistem.
  3. Mengapa pembuangan limbah rumah tangga ke sungai dapat menyebabkan kematian ikan?
    Jawaban: Limbah menyebabkan eutrofikasi, menurunkan kadar oksigen terlarut, dan mengganggu kehidupan akuatik.
  4. Apa peran serangga seperti lebah dalam keseimbangan ekosistem?
    Jawaban: Sebagai polinator yang sangat penting dalam reproduksi tanaman berbunga.
  5. Jika sebuah danau mengalami ledakan populasi ganggang (alga bloom), apa dampaknya?
    Jawaban: Penurunan oksigen terlarut, kematian massal ikan, dan kerusakan ekosistem air.
  6. Bagaimana dampak masuknya spesies asing invasif ke suatu ekosistem alami?
    Jawaban: Mengganggu spesies lokal, memicu persaingan yang tidak seimbang, dan menurunkan keanekaragaman hayati.
  7. Apa manfaat ekologis dari hewan pengurai seperti cacing tanah?
    Jawaban: Mengurai bahan organik, menyuburkan tanah, dan membantu siklus nutrisi.
  8. Mengapa tidak semua energi dari produsen diteruskan ke konsumen pertama?
    Jawaban: Karena sebagian besar energi digunakan untuk aktivitas metabolisme dan hilang sebagai panas.
  9. Bagaimana ekosistem padang rumput merespons kebakaran alami secara ekologis?
    Jawaban: Beberapa spesies beradaptasi dengan kebakaran; setelah itu, tumbuhan cepat tumbuh kembali dengan memanfaatkan nutrien dari abu.
  10. Bagaimana interaksi mutualisme antara burung jalak dan kerbau membantu keduanya bertahan hidup?
    Jawaban: Burung makan parasit di tubuh kerbau (makanan burung), sementara kerbau terbebas dari parasit.


🧬 Bagian B: Populasi, Adaptasi, dan Pelestarian Lingkungan

  1. Bagaimana adaptasi morfologi ikan di laut dalam berbeda dari ikan di perairan dangkal?
    Jawaban: Ikan laut dalam memiliki tubuh lentur, mata besar, dan alat cahaya (bioluminesensi) untuk menarik mangsa.
  2. Mengapa binatang kutub memiliki bulu tebal dan lemak subkutan yang banyak?
    Jawaban: Untuk isolasi termal guna bertahan dalam suhu dingin ekstrem.
  3. Apa dampak ekologis dari penangkapan ikan berlebihan (overfishing)?
    Jawaban: Populasi ikan menurun, terganggunya jaring makanan, dan kerusakan habitat laut.
  4. Jelaskan bagaimana urbanisasi memengaruhi populasi burung liar!
    Jawaban: Mengurangi habitat alami, mengganggu migrasi, dan menurunkan populasi burung liar.
  5. Mengapa penggunaan kantong plastik berdampak negatif bagi lingkungan?
    Jawaban: Tidak terurai dalam waktu lama, mencemari tanah dan air, serta berbahaya bagi hewan yang memakannya.
  6. Bagaimana dampak perubahan iklim terhadap keanekaragaman hayati?
    Jawaban: Menggeser distribusi spesies, menyebabkan kepunahan lokal, dan merusak habitat.
  7. Apa strategi pelestarian keanekaragaman hayati yang bisa dilakukan di sekolah?
    Jawaban: Penanaman pohon, bank biji, edukasi lingkungan, dan daur ulang sampah.
  8. Mengapa spesies endemik lebih rentan terhadap kepunahan?
    Jawaban: Karena memiliki distribusi terbatas dan tidak dapat dengan mudah berpindah ke habitat lain.
  9. Jelaskan perbedaan antara adaptasi fisiologi dan tingkah laku pada makhluk hidup!
    Jawaban: Fisiologi: proses internal (misalnya, produksi racun), tingkah laku: respons terhadap lingkungan (misalnya, migrasi).
  10. Bagaimana sistem pertanian monokultur berdampak pada ekosistem?
    Jawaban: Mengurangi keanekaragaman hayati, meningkatkan risiko hama dan penyakit.


🧬 Bagian B: Populasi, Adaptasi, dan Pelestarian Lingkungan

  1. Apa manfaat rotasi tanaman dalam pertanian terhadap kesuburan tanah?
    Jawaban: Menyeimbangkan penggunaan nutrisi tanah dan menghambat pertumbuhan hama spesifik.
  2. Mengapa konservasi in-situ sering lebih efektif dibanding konservasi ex-situ?
    Jawaban: Karena spesies dipertahankan di habitat aslinya sehingga interaksi ekologis tetap terjaga.
  3. Apa ciri utama hewan yang hidup di gurun dan bagaimana adaptasinya?
    Jawaban: Memiliki kemampuan menyimpan air, aktif pada malam hari, dan efisien dalam pengeluaran air.
  4. Bagaimana efek rumah kaca berkontribusi terhadap pemanasan global?
    Jawaban: Menahan radiasi panas matahari di atmosfer akibat penumpukan gas CO₂ dan metana.
  5. Apa hubungan antara deforestasi dan banjir?
    Jawaban: Deforestasi mengurangi daya serap air tanah, meningkatkan aliran permukaan, dan menyebabkan banjir.
  6. Mengapa pelestarian terumbu karang penting bagi kehidupan laut?
    Jawaban: Terumbu karang adalah habitat penting bagi banyak spesies laut dan berfungsi sebagai penahan ombak alami.
  7. Apa alasan utama pentingnya konservasi hutan hujan tropis?
    Jawaban: Menyimpan karbon, keanekaragaman hayati tinggi, dan sumber air bersih.
  8. Bagaimana pemupukan berlebihan memicu eutrofikasi di perairan?
    Jawaban: Nutrisi berlebih (nitrat dan fosfat) merangsang pertumbuhan alga berlebihan, mengurangi oksigen, dan membunuh organisme air.
  9. Apa fungsi koridor ekologis dalam pelestarian satwa liar?
    Jawaban: Menghubungkan habitat terpisah agar hewan bisa bermigrasi dan bertukar gen.
  10. Bagaimana teknologi biopori dapat membantu mengurangi genangan air di lingkungan?
    Jawaban: Membantu penyerapan air ke dalam tanah dan meningkatkan ketersediaan air tanah.

0 $type={blogger}:

Posting Komentar